Bisnis ternak ayam petelur merupakan salah satu jenis usaha yang tak ada redupnya karena permintaan pasar yang selalu ada. Lalu bagaimana jika kita hendak terjun dalam bisnis yang menjanjikan ini tanpa harus memiliki peternakan fisik yang besar dan luas? Berikut kita kupas lebih dalam informasi yang mungkin saja dapat menginspirasi para pembaca.
Dikutip dari salah satu artikel Mediaternak.com bahwa banyak sekali hal detail yang harus diperhatikan agar sukses dalam berternak, sebagai contoh: produksi ayam petelur misalnya, demi keberlanjutan bisnis dan memenuhi permintaan pasar yang terus meningkat, produksi telur ternyata tidak hanya berfokus pada peningkatan jumlah telur yang dihasilkan, akan tetapi juga mencakup aspek kualitas, kesehatan ayam, dan manajemen sumber daya.
Bagaimana Cara Memulai Ternak Ayam Petelur Dengan Modal Kecil?
Salah satu alternatif yang bisa dipertimbangkan adalah dengan memanfaatkan paltform online untuk membantu kita sembari belajar dan mendapatkan untung, sebagai contoh di teluria.id misalnya, untuk memulai usaha ini bisa dengan bergabung dalam paket kemitraan mereka dengan syarat mudah yakni minimal memiliki ruang yang cukup untuk minimal 8 ekor ayam petelur untuk paket kemitraan terkecil. Untuk paket ini dibanderol dengan harga Rp4,95 jt rupiah berikut dengan :
- Kandang baterai (P: 130 cm x L: 37 cm x T: 177 cm)
- 8 Ekor Ayam Produktif Usia 16 Minggu
- Sistem air minum pada kandang baterai
- Pakan ayam petelur untuk 4 minggu
- Vaksin ayam: EDS, ND, IB
- Pelatihan mitra
- Dukungan dari tenaga ahli peternakan professional
Selain itu juga tersedia paket kemitraan dengan 16 ekor, 24 ekor, 96 ekor, hingga paket sultan dengan jumlah 960 ekor.
Kandang Biasa VS Kandang Baterai
Dua jenis kandang ini baik untuk ayam potong maupun hewan petelur karena keduanya memang memiliki karakteristik dan keunggulan tersendiri, namun saat ini kandang baterai menjadi pilihan utama bagi peternak pemula yang ingin mengembangkan bisnisnya dari rumah. Berikut kelebihan yang dimiliki kandang baterai yang juga secara tak langsung memudahkan pemiliknya dalam pemeliharaanya:
1. Kandang baterai memaksimalkan penggunaan ruang dengan menyediakan banyak tingkat tempat bertelur dalam satu area kecil.
2. Kotoran ayam jatuh langsung ke bagian bawah, yang memudahkan proses pembersihan dan mengurangi kontak langsung ayam dengan limbah.
3. Dengan desain yang lebih terencana dan sirkulasi udara yang baik, risiko stres dan penyakit dapat diminimalkan. Ventilasi yang baik juga memastikan suhu stabil dalam kandang.
4. Banyak model kandang baterai dilengkapi dengan sistem pemberian pakan dan minum otomatis, yang mengurangi waktu dan tenaga yang diperlukan untuk pengelolaan harian.
Tips Merawat Petelur Di Pekarangan Rumah
Merawat ayam petelur baik dalam jumlah kecil maupun besar tetap sama pentingnya agar ayam petelur menghasilkan telur maksimal:
- Pemberian Pakan Berkualitas
- Pakan yang berkualitas tinggi adalah kunci untuk memastikan ayam petelur menghasilkan telur yang optimal. Pakan harus mengandung nutrisi yang seimbang, termasuk protein, karbohidrat, vitamin, dan mineral.
- Pemberian Air Minum Bersih
- Air adalah komponen penting dalam diet ayam. Pastikan ayam selalu memiliki akses ke air minum yang bersih dan segar. Kualitas air yang buruk dapat memengaruhi kesehatan ayam dan produktivitas telur.
- Penerangan yang Cukup
- Penerangan yang cukup di dalam kandang ayam sangat penting untuk merangsang produksi telur. Ayam memerlukan pola pencahayaan yang teratur untuk mendukung siklus reproduksinya.
- Pengendalian Stres pada Ayam Petelur
- Stres dapat memengaruhi kesehatan dan produktivitas ayam petelur secara signifikan. Pastikan lingkungan kandang nyaman dengan suhu yang tepat, ventilasi yang baik, serta ruang yang cukup untuk bergerak.
- Vaksinasi dan Pengobatan
- Vaksinasi merupakan langkah preventif yang penting untuk menjaga kesehatan ayam. Pastikan semua ayam mendapatkan vaksin yang diperlukan sesuai dengan jadwal yang direkomendasikan.
- Pemantauan Kondisi Ayam
- Melakukan pemantauan rutin terhadap kondisi fisik dan perilaku ayam sangat penting. Amati tanda-tanda kesehatan yang baik seperti nafsu makan yang baik, konsistensi telur, dan perilaku aktif.
- Manajemen Populasi Kandang
- Pastikan jumlah ayam dalam kandang sesuai dengan kapasitas yang dapat ditampung. Overcrowding dapat menyebabkan stres dan penyakit, sedangkan kekurangan populasi dapat mengurangi efisiensi produksi.
- Pemberian Suplemen
- Suplemen seperti vitamin dan mineral dapat membantu meningkatkan kesehatan dan produktivitas ayam petelur.
- Rotasi Pakan dan Pola Pemeliharaan
- Lakukan rotasi jenis pakan untuk memberikan variasi nutrisi yang dibutuhkan ayam dan untuk mencegah kebosanan.
- Pencahayaan yang Tepat
- Pencahayaan yang tepat tidak hanya membantu dalam siklus reproduksi, tetapi juga berperan dalam perilaku ayam.
- Meminimalisir Suara dan Gangguan Eksternal
- Gangguan eksternal seperti suara keras atau keramaian dapat menyebabkan stres pada ayam. Tempatkan kandang di lokasi yang tenang dan bebas dari gangguan.
Kesimpulan
Bisnis ternak ayam petelur dapat memberi peluang yang menguntungkan meskipun dengan modal kecil. Dan dengan memanfaatkan platform online seperti Shopee atau Tokopedia untuk berjualan, maka siapa saja dapat memulai usaha ini tanpa perlu memiliki peternakan besar. Selain itu, pemilihan kandang yang sesuai, lalu kualitas pakan, kesehatan ayam, pengendalian stres, juga menjadi standar keberlangsungan dan kesuksesan usaha ini. Bagaimana, tertarik dengan usaha ternak ayam petelur ini?
