“Labuan Bajo adalah gerbang menuju keajaiban alam yang luar biasa”
Pemandangan menakjubkan serta air jernih berkilau menjadikan gugusan pulau ini memiliki daya tarik tersendiri yang memukau. Menurut informasi yang didapat dari https://gowest2019.com bahwa Labuan Bajo merupakan destinasi kaya akan keindahan alam sekaligus habitat bagi Komodo, reptil purba yang hanya dapat ditemukan di Indonesia, khususnya di Nusa Tenggara Timur.
Pada kesempatan ini, kita akan menaikkan layar, mengarungi ombak, berkeliling Labuan Bajo dengan kapal phinisi untuk menikmati pesona pulau-pulau penuh misteri dan tempat tersembunyi disekitarnya!
Kapal phinisi umumnya bersandar di dermaga Labuan Bajo, mulai dari kapal kecil, besar hingga kapal pesiar. Kapal phinisi sendiri merupakan kapal tradisional khas Indonesia yang berasal dari Sulawesi. Kapal ini memiliki ciri khas berupa layar dengan dua tiang utama yang biasanya terbuat dari kayu besi, kayu jati, kayu bitti, dan kayu kandole/punaga.
Rute Phinisi di Sekitar Labuan Bajo
Kapal phinisi memang memiliki kecepatan yang lebih lambat dibandingkan dengan kapal lainnya, namun ini justru menjadi kelebihan phinisi karena memberikan kesempatan kepada wisatawan untuk menikmati alam mulai dari matahari terbit hingga tergantikan dengan kerlip bintang di malam hari (jika mengambi paket menginap). Dengan berlayar perlahan, para penumpang bisa merasakan nuansa laut tenang sembari menyaksikan pemandangan spektakuler saat melintasi cakrawala.
Ada banyak rute pilihan yang sering digunakan oleh operator phinisi untuk mengantar wisatawannya. Meski bervariasi dan selalu berubah sesuai situasi dan kondisi yang ada, akan tetapi pengunjung tetap bisa merasakan sensasi berlayar layaknya pelaut tradisional yang seakan menyatu dengan alam, berikut contohnya:
1 Hari dengan Phinisi
Perjalanan ini menawarkan eksplorasi singkat namun tak kalah seru dan memanjakan setiap indera mata yang memandang. Dimulai dengan pelayaran di pagi hari selama 2-3 jam menuju Pulau Padar, di mana gelombang laut menyapa kapal phinisi dengan lembut. Setibanya di sana, kita akan diajak untuk merasakan semangat petualangan saat mendaki 818 anak tangga yang menantang.
Setiap langkah pastinya tak sia-sia karena panorama laut dan pulau-pulau kecil yang tersebar dapat terlihat sejauh mata memandang jika berada di puncak ini. Selanjutnya, perjalanan dilanjutkan ke pantai pasir pink eksotis yang mengundang kita untuk untuk merasakan betapa lembutnya pasir di antara jari kaki.
Destinasi terakhir sebelum mengantar kembali ke dermaga, kapal phinisi akan membawa wisatawan menuju Keindahan Pulau Komodo yang sangat populer. Didampingi oleh tour guide berpengalaman di pulau tersebut, wisatawan diajak berkeliling sambil trekking & menyaksikan habitat dari satwa liar komodo.
2 Hari 1 Malam dengan Phinisi
Jika memilih paket berkelana dengan menginap, maka waktu bergembira diatas laut pun semakin banyak, termasuk mengunjungi pulau lainnya. Pertama-tama perjalanan dimulai dari Pulau Kelor, dimana kita bisa bersantai di pantai pasir putih. Jika tertarik, kita juga bisa snorkeling untuk melihat ribuan ikan berwarna-warni beserta terumbu karangnya yang indah.
Setelah puas menikmati bawah laut, biasanya petualangan dilanjutkan dengan mengunjungi Pulau Padar yang sensasional. Setelah itu, kapal phinisi akan membawa kita ke Pink Beach, Pulau Rinca atau Pulau Komodo hingga waktu kembali ke kapal tiba. Sebagai tambahan, jangan lewatkan kesempatan untuk snorkeling di Manta Point yang tak jauh dari pantai pink, kira-kira 25 menit saja.
Akhirnya, perjalanan ini ditutup dengan wisata magis di Pulau Kalong untuk menyaksikan ratusan kelelawar yang keluar dari sarangnya. Di malam hari, kapal phinisi siap memberikan fasilitas yang telah disiapkan termasuk akomodasi yang nyaman, serta hidangan hasil tangkapan dari laut.
Terbayang kan bagaimana rasanya menyantap makanan segar sambil menikmati pemandangan laut tenang? ditemani suara deburan ombak, wisatawan dapat beristirahat sebelum mengawali petualangan kembali di keesokan harinya.
3 Hari 2 Malam dengan Phinisi
Perjalanan di awali dengan mengunjungi Pulau Kelor, dilanjutkan dengan snorekeling di Pulau Manjarite, Pulau Bidadari, dan diakhiri dengan sunset di Pulau Kalong. Di hari ke-2 biasanya wisatawan diajak untuk berkeliling dan trekking di pulau padar sebelum melanjutkan perjalanan ke Pantai Pink, Pulau Komodo, kemudian berenang atau snorkeling di area Manta Point. Berfoto di Takka Makassar juga menjadi spot terasyik sebelum kembali ke kapal untuk makan malam dan beristirahat.
Di hari ke-3, wisatawan diajak ke tempat-tempat yang lebih banyak seperti Pulau Burung, Gua Rangko, dan Pulau Kanawa yang indah. Selanjutnya, wisatawan diantar ke Pulau Siaba untuk snorkeling hingga sore menjelang, sebelum akhirnya kembali ke dermaga.
Jenis-Jenis Kapal, Harga dan Fasilitasnya Sebagai Pilihan
Berikut ini referensi untuk wisatawan sesuai dengan kebutuhan dan buget yang dimiliki:
1. Phinisi Reguler
Kapal phinisi jenis ini cocok untuk para backpackers. Dengan harga terjangkau, kita tetap dapat menikmati penginapan yang nyaman serta fasilitas dasar yang memadai.
– Kamar tidur berkapasitas 2-4 orang
– Kamar mandi bersama
– Ruang makan
– Area santai di dek
harga mulai dari IDR 2.500.000 per orang
2. Phinisi Premium
Dikenal dengan kenyamanannya, phinisi menengah dilengkapi dengan fasilitas tambahan tanpa mengeluarkan biaya terlalu besar.
– Kamar tidur berkapasitas 2 orang atau lebih dengan AC
– Kamar mandi dalam
– Ruang makan dengan menu lokal
– Dek atas untuk bersantai
– Peralatan snorkeling
harga mulai dari IDR 3.500.000 per orang
3. Phinisi Mewah
Bagi yang menginginkan sarana eksklusif, phinisi mewah adalah pilihan yang tepat.
– Beberapa kamar tidur dengan balkon pribadi dan AC
– Kamar mandi modern
– Menu makanan gourmet
– Layanan pijat dan spa
– Peralatan snorkeling dan diving lengkap
– Bar. lounge, dan jacuzzi
harga mulai dari IDR 6.000.000 per orang
(harga dan ketersediaan bervariasi tergantung travel agent & musim)
Opsi Open Trip dan Private Trip
Ketika memilih untuk berlayar, kita dapat mempertimbangkan open trip & private trip dengan informasi sebagai berikut:
1. Open Trip
Adalah perjalanan yang setiap pesertanya membagi biaya & ruang kapal bersama dengan wisatawan lain.
- Kelebihan:
- Biaya lebih terjangkau karena biaya ditanggung secara bersama.
- Menjadi kesempatan untuk bertemu dan berinteraksi dengan wisatawan lain membuat perjalanan bertambah seru.
- Itinerary yang lebih mudah karena rute dan aktivitas sudah dipersiapkan dengan baik oleh agen trip.
- Kekurangan:
- Kemungkinan tidak bisa memilih rute atau aktivitas sesuai keinginan pribadi.
- Membagi ruang dengan peserta lain.
2. Private Trip
Adalah perjalanan yang direkomendasikan apabila hendak pergi bersama dengan grup sendiri.
- Kelebihan:
- Kita dapat memilih rute, aktivitas, dan waktu sesuai keinginan untuk perjalanan yang lebih personal.
- Kenyamanan maksimal karena semua ruang di kapal hanya untuk kita.
- Service yang lebih baik karena kru kapal dapat fokus pada kebutuhan grup.
- Kekurangan:
- Harga sewa kapal biasanya lebih mahal dibandingkan open trip.
Selain kapal phinisi, ada beberapa jenis kapal lain yang bisa disewa sebagai alternatif:
- Kapal yacht
- Speed Boat
- Open Deck Boat
Demikian gambaran perjalanan selama berada di Labuan Bajo dengan menggunakan kapal phinisi. Jangan ragu untuk menghubungi travel agent resmi sesuai dengan pilihan untuk mendapatkan harga & akomodasi terbaik.
“Mari siapkan rencana perjalanan dengan matang sebelum memulai petualangan tak terlupakan di surga tropis Indonesia ini, jadi tunggu apalagi?”