Ikrar terucap dari bibirnya
Tangis bahagia kini ia temukan
Mengikat janji menjelang pagi
Tuk memeluk sore hingga malam lagi
Tak mengapa..
Dalam hening
Tersimpan doa yang tersisa
Teruntuk dirinya, semoga tiada lagi air mata
Kuingin ia tersenyum
sebagaimana semestinya
Seperti yang selalu ia damba
Meski baginya aku tak pernah ada