
“Bumi adalah satu-satunya planet yang manusia miliki untuk hidup”
Bumi Kita
‘Mother earth’ diperkirakan telah berusia sekitar 4,5 miliar tahun, dan manusia telah bergantung pada bumi untuk sumber daya, makanan, dan tempat tinggal sampai detik ini. Pertumbuhan populasi dan kemajuan teknologi, eksploitasi sumber daya alam termasuk aktivitas seperti penebangan hutan, penambangan, pencemaran, dan penggunaan energi fosil telah mengakibatkan kerusakan serius pada lingkungan kita seperti perubahan iklim, pencemaran air dan udara, serta hilangnya keanekaragaman hayati.
Gerakan Go-Green
Gerakan go-green muncul pada akhir abad ke-20 yang bertujuan untuk mendorong individu, komunitas, dan organisasi agar lebih peduli dan bertanggung jawab terhadap lingkungan. Oleh karenanya, mari kita simak bagaimana bagaimana gerakan go-green bisa menjadi solusi untuk menyelamatkan bumi kita tercinta. Pelajari lebih lanjut dalam pembahasan kali ini serta cara yang bisa dilakukan untuk berpartisipasi dalam gerakan go-green.
Berikut contoh nyata yang telah dilakukan oleh komunitas & organisasi baik dengan bekerjasama dengan Pemda setempat-pemerintah maupun gerakan mandiri:
1. Hari Bumi (Earth Day) – 22 April
Hari Bumi merupakan momentum bagi komunitas, organisasi, dan pemerintah dalam mengadakan berbagai kegiatan pelestarian lingkungan, seperti pembersihan pantai dan sungai dan aksi tanam pohon di berbagai daerah, dengan menanam ribuan bibit setiap tahunnya.

2. World Environment Day – 5 Juni
Hari Lingkungan Hidup Sedunia yang dicetuskan oleh PBB menjadi kesempatan bagi masyarakat untuk terlibat dalam upaya perlindungan lingkungan, contohnya dengan menyelenggarakan workshop atau kegiatan bersih-bersih yang dilakukan di lingkungan pendidikan seperti sekolah, instistusi/ lembaga edukasi lainnya yang bertujuan untuk menumbuhkan kesadaran generasi muda.
3. Aksi Bersih Sungai
Sejak awal tahun 2010-an, banyak komunitas dan organisasi di Indonesia yang melakukan aksi bersih sungai, sebagai contohn di Jakarta, aksi bersih sungai Sungai Ciliwung yang dilakukan oleh berbagai LSM (Lembaga Swadaya Masyarakat) dan komunitas telah mengurangi sampah yang tertumpuk di sungai.
4. Gerakan Penanaman Mangrove
Indonesia memiliki ekosistem mangrove di pesisir yang sangat penting untuk menjaga garis pantai, habitat, pengendalian pencemaran dan berfungsi sebagai penyerapan karbon dioksida. Contoh Event: Program “One Million Mangroves” yang diadakan oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan di berbagai wilayah pesisir.
5. Kampanye Zero Waste
Gerakan zero waste semakin popular di Indonesia, dengan banyak komunitas yang memilih hidup tanpa limbah termasuk kantong plastik. Contoh kampanye yang dilakukan di Indonesia:
- Zero Waste Indonesia (ZWI)
- Program “Say No to Plastic Bag”
Cara Menerapkan Gaya Hidup Go Green
Banyak sekali cara yang dapat kita lakukan dalam mendukung gerakan ini dalam aktivitas sehari-hari, contohnya mulai dari rumah dimana kita bisa mengurangi penggunaan barang-barang yang berbahan plastik, lalu mendaur ulang barang bekas pakai tersebut sebagai wadah yang bisa digunakan, kemudian dalam penggunaan listrik/ energi dan gas elpiji juga bisa kita usahakan agar lebih hemat dan tak kalah pentingnya yakni bagaimana cara mengurangi limbah makanan & jika memungkinkan kita bisa menggunakan sisa makan tersebut sebagai pupuk untuk tanah di pekarangan rumah.
Ingin Bergabung Dengan Komunitas Go-Green?
Tentu saja kita bisa! berikut adalah beberapa wadah dan komunitas di Indonesia yang dapat diikuti dengan mangakses media sosial maupun web resmi mereka apabila kita ingin bergabung:
- WWF Indonesia (World Wildlife Fund)
- Greeneration Foundation
- Komunitas Salurkan
- Komunitas Kita Bersuara
- Komunitas Bali Wise
- Jakarta Green Monster
- Komunitas Bike to Work (B2W)
- Indonesia Plastic Sustainability Initiative (IPSI)
- Komunitas Urban Farming
Gerakan go-green bukanlah sekadar tren atau Fomo, namun sebuah kebutuhan kita sebagai manusia untuk menyelamatkan bumi, dan setiap tindakan kecil dalam kehidupan sehari-hari memberikan dampak besar kepada generasi mendatang. Oleh karena itu mari bersama-sama berpartisipasi dalam gerakan go-green dan jadikan bumi sebagai tempat yang lebih baik untuk ditinggali oleh kita serta anak-cucu nantinya.
