https://unsplash.com/photos/four-people-sitting-on-shore-forming-hearts-with-their-hands-during-golden-hour-MW_2Osq-yIE?utm_content=creditShareLink&utm_medium=referral&utm_source=unsplash

Bicara soal persahabatan, tentu kita semua mendambakan dikelilingi oleh orang-orang yang tulus dan selalu siap mendukung. Namun, terkadang membedakan antara teman sejati dan teman ‘musiman’ bisa membingungkan karena menimbulkan bias diantara keduanya. Dalam artikel ini, kita akan kupas apa yang dimaksud dengan persahabatan yang otentik, serta tips untuk mengetahui apakah seseorang benar-benar teman kita.

Apa Itu Teman Sejati?

Adalah mereka yang benar-benar peduli dengan keadaan kita, bukan hanya sekedar “kepo”. Mereka adalah orang-orang yang selalu ada di sisi kita, baik di waktu suka maupun duka, dan menerima kita apa adanya. Teman sejati adalah pendengar yang baik, siap memberikan bahu untuk bersandar, serta menjaga rahasia dan cerita-cerita kita dengan sangat baik, dapat dipercaya, dan setia, di mana kata-kata dan tindakan mereka selalu sejalan.

Tanda-tanda Teman Sejati

  • Dapat dipercaya: menjaga rahasiamu dan dapat diandalkan untuk memenuhi janji-janji yang sudah dibuat.
  • Empati: teman sejati akan memahami perasaanmu dan menunjukkan kasih sayang saat kamu mengalami masa sulit.
  • Tanpa penilaian: mereka menerima kamu apa adanya, membiarkanmu menjadi diri sendiri tanpa khawatir akan penilaian.
  • Mendukung dalam suka dan duka: mereka ada saat kamu berhasil meraih sesuatu maupun di saat kamu membutuhkan dukungan moral.

Tips Mengetahui Tingkat Komitmen dalam Persahabatan

1. Kata-kata bisa saja menipu, oleh sebab itu amati apakah tindakan temanmu sejalan dengan ucapannya—itu bisa menjadi cerminan komitmen mereka.

2. Jika ada sesuatu yang terasa aneh atau tidak konsisten dalam perkataannya, percayalah pada insting, karena seringkali perasaan kita bisa menjadi radar yang kuat dalam menilai kedalaman sebuah koneksi.

Mengenali Ciri-Ciri Red Flag dalam Persahabatan

1. Mulut Ember: jika temanmu cenderung membocorkan rahasia atau informasi pribadi tanpa izin, makan ini bisa merusak kepercayaan yang sudah dibangun.

2. Suka Ghibah: teman yang senang menyebarkan rumor dan berkomentar negatif tentang orang lain sebaiknya dipertimbangkan lagi. Kehadiran teman seperti ini bisa merugikan hubunganmu dengan yang lain.

3. Ngomongin dari belakang: teman yang sering berbicara buruk tentangmu di belakang sebaiknya diawasi dan dibatasi.

4. Minjem duit terus: teman yang sering minjam uang tanpa niat untuk membayar bisa membuat kita merasa tidak nyaman.

5. Bawa masalah: teman yang selalu membawa masalah tanpa berusaha mencari solusi bisa menguras energimu.

6. Tukang ngeluh: setiap orang tentu menghadapi kesulitan, namun jika ada teman yang terus-menerus mengeluh tanpa berusaha beradaptasi, suasana di sekitarnya bisa dipengaruhi.

7. Minta bantuan terus: jika ada teman yang selalu meminta bantuan tetapi tidak pernah memberikan timbal balik, ini bisa membuat kita merasa tidak dihargai. Persahabatan seharusnya saling menguntungkan.

8. Selalu mengkritik: teman yang sering memberikan kritik tanpa membangun atau masukan yang konstruktif bisa merusak rasa percaya diri kita.

9. Suka membuat atau membawa drama: Jika ada teman yang suka menciptakan konflik/ drama yang tidak perlu, maka ini bisa menjadi sumber stres pada akhirnya.

10. Kesulitan dengan menerima tanggung Jawab: teman yang hobi menyalahkan orang lain tanpa introspeksi menjadi tanda yang perlu diwaspadai juga pada akhirnya.

Persahabatan Sejati

Persahabatan yang kuat sebetulnya mampu membawa dampak positif yang luar biasa dalam hidup kita, loh. Karena teman sejati bukan hanya sahabat untuk bersenang-senang, tetapi juga menjadi sosok yang selalu siap memberikan dukungan emosional, terutama di saat-saat sulit seperti mengurangi stres dan membuat kita merasa tidak sendirian-dalam keadaan terburuk sekalipun. Dengan adanya persahabatan yang tulus, maka kita bisa berbagi cerita, tertawa bersama, dan merasa didengar—sebagai booster bagi kesehatan mental dan emosional kita.

Namun, karena dunia pertemanan yang luas, kita juga perlu berhati-hati, ya. Terkadang, kita tidak sadar jika terjebak dalam hubungan tidak sehat seperti berteman dengan orang yang manipulatif, tidak jujur, atau yang tidak dapat menjaga privasi kita. Maka dari itu, penting untuk mewaspadai diri dalam memilih teman yang benar-benar mendukung dan menghargai kita.

Persahabatan sejati adalah anugerah yang perlu kita jaga dan rawat, jadi,mari kita terus menjalin hubungan yang sehat, dan jangan lupa untuk mengucapkan “terima kasih” kepada sahabat sejati kita selama ini—karena telah menjadi harta yang tak ternilai!