Saat ini kendaraan yang ditenagai energi baterai dan digerakkan oleh motor listrik kian mengambil alih jalanan di berbagai belahan dunia.
Sama halnya dengan Ford; salah satu brand terbesar di dunia otomotif juga tengah memperluas produk mobil listriknya dalam pasar global. Lalu, kapan tepatnya produk EV Ford (electric vehicle) akan di luncurkan di Indonesia? Mari kita amati lebih lanjut.
Bisa dikatakan jika brand Ford baru kembali eksis di pasar Indonesia dalam 3 tahun terakhir. Sebelumnya, Ford sempat menutup operasionalnya di 2016 setelah 27 tahun berdiri di Indonesia di tahun1989. Di saat yang bersamaan, hampir semua pelaku bisnis di dunia otomotif dari Eropa hingga Asia, sedang gencar memasarkan kendaraan listriknya, termasuk China misalnya, yang kini tengah mendominasi pasar mobil listrik di Indonesia.
Menurut informasi yang didapat dari Starflm bahwa Ford asal Amerika Serikat ini telah memiliki beberapa model elektrifikasi, seperti hybrid, mild hybrid, dan plug-in hybrid, selain itu perusahaan otomotif ini juga bukanlah pemain baru dalam industri mobil listrik, karena sejak desember 2011 silam, EV Ford sudah diluncurkan di pasar dunia yaitu Ford Focus Electric, yang kemudian diikuti dengan berbagai inovasi produk baru seiring dengan perkembangan teknologi saat ini:
-
Ford Mustang Mach-E
SUV listrik yang menawarkan performa mengesankan dengan rentang jarak tempuh yang bervariasi.
-
Ford F-150 Lightning
Menghadirkan versi listrik dari pickup ikonik F-150 yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan keluarga dan komersial.
-
Ford E-Transit
Sebuah van listrik yang sangat sesuai untuk keperluan komersial.
-
SUV listrik 7-seater
Sedang dalam tahap pengembangan, diharapkan menjadi pilihan ramah lingkungan bagi keluarga.
Alasan Utama Mengapa EV Ford Belum Siap Berkompetisi Di Indonesia
Meskipun Ford telah memiliki berbagai model mobil listrik yang menarik, akan tetapi PT. RMA Indonesia selaku pemegang lisensi purna jual Ford Indonesia mengungkapkan bahwa mereka belum memiliki minat untuk menjualnya di tanah air, sehingga jadwal peluncuran kendaraan untuk listrik Ford di Indonesia masih belum dapat dipastikan.
Dikutip dari Presdir RMA Group, Steven Beteng, menjelaskan bahwa Ford masih dianggap ‘muda’ di Indonesia sehingga ia ingin agar kehadiran Mobil Listrik Ford dapat tumbuh seiring menguatnya jaringan dan meningkatnya kepercayaan konsumen. Terlebih lagi, merek Ford yang laris manis di Indonesia saat ini adalah kendaraan medan berat seperti Ford Everest dan Ford Ranger, dengan begitu, momentum ini menjadi alasan kuat untuk memprioritaskan Ford seri mesin berbahan bakar bensin.
Selain itu, ada alasan lain mengapa Ford belum memasukkan mobil listrik ke pasar Indonesia, yakni permintaan pasar yang belum dapat diprediksi dalam jangka panjang, lalu ditambah lagi dengan infrastruktur pengisian kendaraan listrik (SPKLU) di Indonesia termasuk titik stasiun pengisian daya yang masih jarang.
Lalu, bagaimana Potensi Mobil Listrik Ford Di Masa Depan?
Semakin meningkatnya tren mobil listrik, maka persaingan pasar di Indonesia juga diperkirakan akan semakin ketat di masa depan. Kenyataannya merek-merek lain seperti Tesla, Nissan, dan Hyundai sudah lebih dahulu berani terlibat dalam pasar ini. Hal tersebut disebabkan oleh beberapa faktor, antara lain keunggulan dari segi biaya perawatan yang lebih rendah, emisi polusi udara yang minim, suara yang tidak bising, serta mendukung penggunaan energi terbarukan.
Demikian, kita hanya perlu menunggu perkembangan dari Ford dalam berkompetisi di pasar mobil listrik Indonesia untuk mempersembahkan inovasi yang menjanjikan bagi para pecinta otomotif di tanah air.
