Kesuksesan Bisa Mengubah Perasaan seseorang?
Sukses dapat menjadi sumber inspirasi dan motivasi bagi banyak orang. Namun, banyak juga terdengar cerita dari orang-orang yang mengeluh adanya perubahan signifikan ketika mendapatkan pasangannya mencapai sukses, Entah dari berkurangnya segi perhatian, kasih-sayang, quality time, kebiasaan-kebiasaan lama & perubahan beruntun lainnya yang membuat hubungan menjadi semakin renggang.
Ya, memang semua kemungkinan bisa saja terjadi. Kesuksesan seseorang dalam berbagai aspek kehidupan, seperti karir dan keuangan terutama bisa mempengaruhi ranah kehidupan pribadi, dalam hal ini hubungan percintaan.
Studi Ilmiah
Studi yang dilakukan oleh Dr. John Gottman, seorang psikolog ahli dalam bidang perkawinan dan relasi, menunjukkan bahwa kesuksesan seseorang dapat meningkatkan rasa cinta dan kebersamaan dalam hubungan.
Menurut buku “The 5 AM Club” oleh Robin Sharma, kesuksesan dapat meningkatkan rasa percaya diri, sehingga orang dapat menjadi lebih yakin dalam masa depan hubungan mereka.
Studi lain yang dilakukan oleh Dr. Lisa Firestone, seorang psikolog klinis, mengatakan bahwa kesuksesan dapat meningkatkan rasa cinta dan kepuasan dalam hubungan romantis.
‘Jika kesuksesan pasangan banyak meningkatkan kebahagiaan emosional dan materi, lalu mengapa banyak yang justru mengalami kerenggangan hubungan yang berujung pada perpisahan?
Apa yang sebetulnya terjadi?
Ketika seseorang menjadi sukses, seringkali mereka berubah dan menjadi lebih self-centered. bisa saja ia menjadi lebih sibuk dengan kehidupan profesional dan akhirnya meninggalkan pasangan mereka. Namun, bagaimana kita harus menghadapi pasangan yang berubah cintanya seperti ini? Berikut beberapa alasan mengapa seseorang banyak berubah setelah sukses yang akhirnya berubah pikiran mencari opportunity lain:
Prestasi menjadi tujuan utama
Seseorang yang akhirnya mencapai sukses mungkin mulai memandang prestasi sebagai tujuan utama dalam hidup mereka. Mereka mungkin lebih memilih untuk mencari pasangan yang memiliki kesamaan tujuan dan nilai-nilai dengan dirinya, daripada pasangan yang memiliki hati dan perasaan yang seimbang.
Kekayaan dan status
Kekayaan dan status dapat menjadi faktor yang mempengaruhi orang dalam mencari pasangan lain. Mereka mungkin lebih memilih untuk mencari pasangan yang memiliki latar belakang sosial yang sama dengan dirinya, atau memiliki kesamaan interest dan kesenangan hidup.
Keinginan untuk meningkatkan status
Seseorang yang telah mencapai sukses mungkin mulai ingin meningkatkan statusnya dalam masyarakat. Mereka mungkin mencari pasangan lain yang dapat membantu meningkatkan status mereka, seperti pasangan yang memiliki latar belakang keluarga yang mapan atau memiliki kesamaan kesuksesan bisnis.
Kurangnya kesadaran akan nilai cinta
Kurang menyadari akan nilai cinta terhadap pasangan menyebabkan mereka tidak lagi peduli dengan keberadaan pasangan mereka.
Perubahan prioritas
Mereka mungkin lebih memilih untuk fokus pada karier, bisnis, atau hobi, sehingga mereka tidak lagi memiliki waktu untuk memperhatikan pasangan mereka.
Apa yang harus dilakukan apabila menghadapi situasi ini?
Pertama-tama, berhenti, menyadari dan mengevaluasi
Meski hal ini sangat tidak mudah dilakukan terutama Jiika kamu mulai mempertanyakan dan menyalahkan diri sendiri. Perubahan yang signifikan tersebut dapat menyebabkan rasa ‘insecure’ yang tinggi dan mungkin juga dapat menyulut emosi serta kesedihan yang mendalam.
Kedua, berdiskusi dengan pasangan
Jika kamu telah mengetahui bahwa pasangan telah berubah cintanya, maka percakapan yang jelas dan terbuka tentang apa yang dirasakan dan apa yang sebetulnya inginkan. Jangan lupa untuk mendengarkan pendapat pasanganmu juga dan mencoba untuk memahami sudut pandang mereka.
Ketiga, bertindak dengan bijak
Jika percakapan tidak membantu, maka hendaklah kamu berpikir ulang. Jangan lupa bahwa kamu memiliki nilai diri sendiri dan hak untuk dihormati. Jika dirasa bahwa pasanganmu tidak lagi memperhatikan, maka perlu dipertanyakan apakah hubungan tersebut layak untuk dipertahankan.
Keempat, fokus pada diri sendiri
Jika terbukti pasanganmu telah berubah cintanya, maka inilah saatnya bagi kamu untuk fokus pada diri sendiri mulai karier, hobby, atau lain-lain yang dapat membuatmu bahagia.
Kelima, jangan lupa bahwa kamu berharga
Jangan lupa untuk memperhatikan diri sendiri dan menjaga keselamatan psikologis. Jika kamu mengalami kesulitan mengatasi stres, kesedihan dan rasa kehilangan maka sangat penting untuk mencari dukungan dari orang-orang terdekat ataupun bantuan profesional.
‘Perasaan terhadap pasangannya adalah seperti sebuah pertanian. Perasaan ini membutuhkan waktu dan perawatan yang baik untuk tetap terpelihara, tumbuh dan berkembang’ (Dr.Gottman)
Referensi:
- “The Psychology of Success” by Dr. Daniel Kahneman
- “The Art of Loving” by Erich Fromm
- https://www.drlisafirestone.com/about-lisa-firestone/
- https://www.gottman.com/
- “The Five Love Languages” by Gary Chapman
Baca juga artikel “Saat Takut Menghadapi Perubahan Hidup”, klik disini